Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Alasan Naruto Lebih Memilih Hinata Dibanding Sakura

Alasan Naruto memilih Hinata?

Pertama,

Awal Cinta Hinata

Cinta Hinata kepada Naruto adalah cinta diam. Kalau kita menonton ulang anime Naruto kecil, episode 1 saat uji coba ninjutsu. Hinata dengan kepolosannya berkata dalam hati, "Semoga beruntung Naruto". Ini adalah tanda benih cinta di hati Hinata terhadap Naruto. Karena di saat semua cewek menaksir  Uchiha Sasuke, dan memandang Naruto sebagai anak nakal. Hinata justru menaruh perhatian pada Naruto.

 


Ternyata jauh sebelum itu, pertemuan keduanya sudah dimulai sejak mereka belum masuk akademik ninja. Ada adegan mengenai syal merah dalam film Naruto the Movie: The Last. Naruto membantu Hinata yang sedang diejek oleh anak-anak yang lain. Meskipun Naruto babak belur dihajar :v

Kedua,

Hinata Pembangkit Semangat Naruto

Setidaknya ada dua adegan paling menarik saat Hinata membangkitkan semangat juang Naruto di saat Naruto kalah dan berada diujung putus asa.

  • Saat tragedi Pain. Desa Konoha luluh lantak dihajar dengan jutsu Shinra Tensei milik Pain. Naruto muncul dan bertarung habis-habisan dengan Pain. Namun Naruto akhirnya berhasil dikunci oleh Pain dengan batang besi ke tanah. Hinata satu-satunya yang muncul dan membantu Naruto. Hinata sekarat, namun tetap berusaha mencabut batang besi tersebut sambil mengutip kata-kata Naruto, "Aku tidak akan menyerah, itulah jalan ninjaku". Ditambah satu kalimat cinta, "Sebab aku mencintaimu Naruto". Dan kemudian duuuaaaarrrrrr. Tubuh Hinata dihempas ke tanah oleh Pain. Amarah Naruto memuncak melihat darah Hinata. Untuk kesekian kalinya, Chakra Kyuubi mengganas.
  • Saat tragedi kematian Neji Hyuga. Naruto kewalahan dalam perang dunia shinobi ke 4. Obito uchiha mengarahkan serangan Juubi ekor 10 ke arah Naruto dan kawan-kawannya. Naruto tidak bisa menghindari serangan tersebut. Hinata kemudian lompat dan berdiri di depan Naruto, Neji Hyuga ikutan lompat untuk melindungi Hinata. Tak ayal, Neji Hyuga menghembuskan nafas terakhir di perang tersebut. Obito dan Madara memanfaatkan keadaan itu untuk menjatuhkan mental Naruto, "kalau kau masih mencoba melawan kami. Kau akan melihat kawan-kawanmu semua mati. Dimana ucapanmu yang tidak akan membiarkan temanmu mati". Naruto putus asa, Hinata dalam kesedihannya akibat kematian Neji memegang pipi Naruto dan menguatkan semangat Naruto. "Aku akan berdiri di samping mu, perjuangan mu tidaj sia-sia. Kematian kakak Neji bukan akhir dari segalanya". Naruto bangkit kembali dan menyalurkan chakra Kyuubi ke semua ninja.

Ketiga,

Naruto Tau Isi Hati Sakura

Cinta Naruto terhadap Sakura tidak bisa disebut cinta karena saat itu Naruto masih kecil dan belum mengerti tentang Cinta. Lambat-laun Naruto menyadari kalau Sakura hanya mencintai Uchiha Sasuke. Kepergian Sasuke membuat Sakura sedih tiada tara. Naruto membuat satu-satunya janji dengan Sakura bahwa apapun yang terjadi dia akan membawa pulang Sasuke. Dari sinilah Naruto kemudian menyadari bahwa Cinta Sakura ke Sasuke tidak bisa dipatahkan.

Dalam masa pencarian Sasuke, Sakura pernah berpura-pura dia mencintai Naruto supaya Naruto menyerah dan tidak membahayakan nyawanya dalam mencari Sasuke. Di sinilah ucapan Naruto yang cukup memukau, "Sakura-chan. Aku membenci orang yang membohongi dirinya sendiri."

Di sini sudah terlihat kalau Naruto benar-benar dewasa, dan tidak lagi menaruh cinta penuh terhadap Sakura. Namanya juga Naruto, dia selalu suka menjahili Sakura dengan menyebut Sakura pacarnya di hadapan Minato.

 

sumber : quora

Post a Comment for "Alasan Naruto Lebih Memilih Hinata Dibanding Sakura"